Gerbang Surga di Masjid Agung Kubah Timah Pangkalpinang, Buya Hendi : Pentingnya Legacy Seorang Pemimpin

PANGKALPINANG – Gerakan Bangun Subuh Warga Pangkalpinang (Gerbang Surga) adalah Kegiatan rutin sholat subuh berjemaah setiap hari Minggu. Yang telah dimulai sejak tahun 2021 lalu.

Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara Pemerintah Kota Pangkalpinang dan PD DMI Kota Pangkalpinang, serta didukung Ormas Islam yang ada di Kota Pangkalpinang.

Bacaan Lainnya

Untuk kali ini, pada Minggu (12/11/2023) pagi, Gerbang Surga dilaksanakan di Masjid Agung Kubah Timah Pangkalpinang. Masjid yang menjadi kebanggaan warga Kota Beribu Senyuman.

Bertugas sebagai Imam sholat subuh pada Gerbang Surga edisi ke 122 ini, ialah Ustadz Zen Faozi, ia adalah salah satu dari 5 orang Imam terpilih hasil seleksi yang diadakan Pemkot Pangkalpinang, melalui Bagian Kesra Setdako.

Usai sholat, jamaah didengarkan suara merdu lantunan ayat suci Al-Quran, yang dibacakan oleh Qori A. Fauzan Qintar dari IPQOH Kota Pangkalpinang.

Wali Kota Pangkalpinang Dr. H. Maulan Aklil, S.IP, M.SI., dalam kesempatan kata sambutannya mengatakan, membangun sebuah masjid mudah, yang lebih susah adalah membangun culture.

Bagaimana memakmurkan Masjid tersebut, merawatnya, menjaganya. Terlebih lagi telah menjadi Ikon daerah. Yang sudah mulai diketahui orang luar.

“Masjid Agung ini telah selsai, mari kita makmurkan, kita jaga kebersihannya, kita rawat fasilitasnya. Masjid ini sudah mulai diketahui orang diluar sana. Karena Pak Ridwan Kamil memposting di akun medsos nya, begitu juga dengan Ustadz Das’ad Latiep,” katanya.

Sementara penceramah kondang Kota Pangkalpinang Ustadz Buya Hendi Kurnia, dalam ceramahnya mengenang almarhum sang ayah, yang kala itu bertugas di Polres Pangkalpinang (Kantor lama). Yang Jaraknya tidak jauh dari lokasi Masjid Agung Kubah Timah saat ini. Ia mengatakan saat itu ayah nya menginginkan ada Masjid di dekat lapangan merdeka.

“Ayah saya bertugas di Polres Pangkalpinang, cita-cita dari beliau adalah ingin melihat ada Masjid di dekat tanah lapang (saat ini menjadi ATM), maka saya heran ada orang yang tidak bisa berlaku adil terhadap sesorang yang telah membangun Masjid. Menentang pembangunan Masjid ini, padahal bukan persoalan Masjid, melainkan tidak suka dengan seseorang tersebut,” ungkap Buya Hendi.

Masih dalam ceramahnya, Buya Hendi menyebut yang terpenting bagi seorang mengemban amanah sebagai pemimpin adalah legacy. Di masa kepemimpinannya meninggalkan warisan yang bermanfaat bagi masyarakat dan umat.

Ia mengapresiasi pembangunan Masjid Agung Kubah Timah Kota Pangkalpinang, menurutnya ini adalah legacy Wali Kota Maulan Aklil, semasa menjabat Kepala Daerah. Meskipun nanti sang Wali Kota tidak menjabat lagi, akan tetap dikenang masyarakat.

“Ahamdulillah berdiri masjid agung ini selsai oleh tanda tangan Bang Molen selaku penguasa,” sebutnya.

“Maka mau Wali Kota atau tidak Wali Kota lagi, yakinlah nama beliau akan tetap dikenang masyarakat,” tambahnya.

Sementara Ketua Badan Pelaksana Masjid Agung Kubah Timah H. Johan Muhammad Nasir mengajak semua pihak menjadikan Masjid yang beridiri ditengah-tengah Kota ini, sebagai pusat kegiatan ibadah.

Berharap mendapatkan keberkahan dari Allah SWT. Kegiatan Gerbang Surga, ditutup dengan Do’a, yang dipimpin oleh Ketua MUI Kota Pangkalpinang H. Syamsuni Soleh. SQ.

Tampak hadir dan mengikuti kegiatan ini, Kepala Kantor Kemenag Kota Pangkalpinang H. Firmantasi, Ketua Badan Pelaksana Masjid Agung Kubah Timah H. Johan Muhammad Nasir dan jajaran pengurusnya, para pejabat di lingkungan Pemkot Pangkalpinang, para ketua dan pengurus Ormas Islam yang ada di Kota Pangkalpinang.

banner 970x250 banner 970x250 banner 970x250 banner 970x250 banner 970x250 banner 970x250 banner 970x250 banner 970x250 banner 970x250

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *