PANGKALPINANG, JournalAsia1922.com – Pemilihan Umum dan Pemilihan Umum Presiden Negara Republik Indonesia yang akan digelar tahun 2024 tinggal 157 hari lagi.
Sudah semakin dekatnya waktu pesta demokrasi ini, membuat PDIP sebagai peserta Pemilu semakin intens melakukan kordinasi dan konsolidasi tingkat pengurus di Bangka Belitung.
“Pemilu makin dekat, maka kita selalu melakukan kordinasi antar pengurus. Untuk menyusun langkah langkah terbaik. Dan tetap mengacu kepada perintah partai, agar mendapatkan hasil yang baik,” kata Wakil Bendahara Umum DPP PDIP Rudianto Tjen saat diwawancarai usai menghadiri Rakerda III PDIP, di Kantor PDIP Provinsi Babel, Sabtu (09/09/2023) sore.
Menurut Rudianto Tjen yang telah menjabat anggota DPR RI selama 3 periode ini, PDIP di Babel akan menang mutlak di Pemilu 2024 nanti, bahkan, hingga mencapai kemenangan 2 kali lipat dari Pemilu 2019 lalu.
“Babel kita yakini menang mutlak, supaya PDIP bisa bekerja leluasa dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat, target kita menang dua kali lipat,” ungkapnya.
Hal senada, disampaikan Wasekjen PDIP Arif Wibowo, Ia meyakini Babel akan menjadi lumbung suara PDIP pada Pemilu 2024 nanti.
Untuk Capres Ganjar Pranowo sendiri, Arif mematok 70 % suara yang akan diperoleh, sedangkan untuk suara partai Ia meyakini akan memperoleh 55 %.
“Target kita menang satu putaran, dan Babel salah satu yang menjadi target utama, untuk Pak Ganjar paling tidak 70 persen, untuk partai 50 persen baru bisa dapat 2 kursi DPR RI,” sebutnya.
Selain itu, Arif menegaskan Caleg PDIP harus bekerja gotong royong, untuk memenangi setiap TPS. Tidak boleh berkerja hanya untuk diri sendiri. Sehingga meraih kemenangan yang dipimpin oleh partai.
“Strategi sudah kita rumuskan, maka kemenengan kita kali ini, kemenangan yang dipimpin oleh partai, Caleg tidak boleh bekerja untuk dirinya saja,” tegasnya.
“Dengan cara Gotong royong, menguasai seluruh TPS, dan punya target perolehan setiap TPS,” tutup Arif.
