BUANA PEMACA – Terjadi gangguan keamanan bagi pengguna jalan yang melintas di desa Tanjung Beringin, kecamatan Buana Pemaca, kabupaten OKU Selatan, provinsi Sumatera Selatan.
Dua pengemudi mobil truk dengan tujuan arah ke Muaradua, mengaku dilempari batu oleh Orang Tidak Dikenal (OTK). Kejadian tepatnya di jembatan yang berlokasi saat memasuki desa Tanjung Beringin, pada Minggu malam, tanggal 23 Maret 2025.
Peristiwa yang merugikan nama baik desa Tanjung Beringin ini (padahal pelaku belum tentu penduduk setempat). Terungkap oleh korban melalui video saat kejadian, yang diposting di grup Berita OKU Selatan dengan akun Facebook Putra Pliung.
“Bolo-bolo (saudara-saudara), yang mau lewat ke Muaradua dan Ranau hati-hati. Terjadi pelemparan batu di desa Tanjung Beringin,” ungkap korban, dalam video berdurasi 47 detik itu.
Dalam video lain, tampak ditengah jembatan ada ban mobil yang dibakar. Dan terdengar suara batu menghantam mobil, dari arah sisi kanan jalan.
Unggahan ini, mendapat respon dari warganet. Meminta pihak Polres OKU Selatan segera bertindak. Mengingat saat ini memasuki suasana mudik menjelang hari raya Idul Fitri 1446 Hijriyah.
Selain mengganggu kemanan pengguna jalan, peristiwa ini memperburuk citra desa Tanjung Beringin. Padahal pelaku tidak jelas dari mana asalnya. Pihak kepolisian diharapkan mampu mengungkap kasus ini. Agar terang benderang indentitas dan asal pelaku.